Cherreads

Chapter 67 - Bab 68: promosi

Bab 68: Promosi Architect, Logika Plot Hole Kontrol Mutlak, dan Deklarasi Kai.

Karena keberhasilan Li Cheng dalam mencapai retensi 100%, Kai harus menerima pengakuan setara dari System yang menempatkannya pada level yang hampir dewa (mendewa) sebagai System Architect.

​[Promosi Architect: Kontrol Plot Absolut]

​Sekte Qingyun (Ruang Operator).

​Setelah memberikan Data Log Silas pada Li Cheng, Kai merasakan konsolnya berdenyut dengan energi baru. Panel utama System memancarkan cahaya keemasan.

​[System (MEL):]

​PENCAPAIAN KINERJA: OPERATOR KAI TELAH MEMPERTAHANKAN LOGIKA POPULARITAS UNIVERSAL PADA TINGKAT MUTLAK SELAMA 72 JAM. INI ADALAH REKOR BARU.

​PENGAKUAN: OPERATOR KAI TELAH MEMBUKTIKAN DIRINYA SEBAGAI LOGIKA ARSITEK NARATIF TERBAIK.

​PROMOSI STATUS: KAI DIPROMOSIKAN KE LOGIKA SYSTEM ARCHITECT (TIER 5).

​Kai berdiri tegak. Dia merasakan gelombang Kekuatan Logika yang tak tertandingi mengalirinya. Otoritas Level 4-nya telah ditingkatkan menjadi Kontrol Mutlak atas fondasi naratif.

​Logika Plot Hole Kontrol Mutlak

​Dengan status barunya, Kai tidak hanya bisa mengubah cuaca. Dia kini memiliki kemampuan yang dulu menjadi kelemahan terbesarnya:

​Logika Plot Hole Kontrol Mutlak: Kai sekarang dapat secara sadar menciptakan Plot Hole yang disengaja dan memperbaikinya dalam waktu singkat, tetapi hanya jika Plot Hole tersebut berfungsi untuk meningkatkan Tension Romantis atau Krisis Karakter dalam genre Isekai Fantasi.

​Manipulasi Logika Genre: Kai dapat mengunci Logika Genre lebih kuat. Setiap upaya Li Cheng untuk beralih ke genre Aksi/Sains akan segera dan otomatis ditarik kembali ke Logika Romantis dengan intensitas dua kali lipat.

​Kai: (Mengepalkan tangan, penuh kemenangan) "Aku tidak hanya bisa menggunakan PS Murni lagi, tapi sekarang aku bisa menciptakan Logika Konflik dan Logika Kekacauan yang terstruktur! Aku tidak lagi takut pada Kelemahan System! Aku adalah Arsitek Cerita!"

​Deklarasi Kai: Ancaman Romantis Baru

​Kai mengaktifkan saluran komunikasi langsung ke Li Cheng, memotong Vektor Emosional di Kepulauan Musim Semi Abadi.

​Kai: (Suaranya kini terdengar menggema dengan otoritas yang tenang, hampir ilahi) "Dengar, Li Cheng. Dulu, aku adalah Operator yang lemah, takut pada Logika Kekacauan-mu. Sekarang, aku adalah System Architect."

​Kai: "Aku tahu kau sedang mencoba memecahkan Logika Data Silas untuk menemukan Kelemahan Struktural Anya. Itu adalah tantangan yang menarik. Tapi sekarang, aku akan memastikan bahwa setiap Logika Kekurangan yang kau temukan, akan memiliki Konsekuensi Romantis yang menyiksa."

​Kai: "Aku akan menjadi Dewa Penulis Plot-mu, Li Cheng. Kau tidak akan keluar dari Honeymoon ini sampai kau menciptakan Logika Momen Puncak Emosional yang benar-benar membuat Anya (Sang Dewi) melepaskan Kekuatan Cintanya."

​Li Cheng (di feed Honeymoon, wajahnya memancarkan kejengkelan struktural) mendongak ke langit, menyadari bahwa ia baru saja mengganti lawan utamanya (Silas) dengan Logika Arsitek System yang hampir Mahakuasa.

​Li Cheng: (Berbisik, menerima tantangan) "Baiklah, Guru Kai. Jika Anda adalah Arsitek Plot, maka saya adalah Strukturalis yang akan menemukan Vektor Kelemahan bahkan dalam desain Logika Kekuasaan Dewa Anda!"

​Kai kini menjadi Dewa Naratif yang secara aktif akan menghalangi upaya Li Cheng untuk keluar dari genre Romantis, membuat misi Li Cheng untuk mencari 'Cacat Struktural' pada Anya menjadi pertempuran melawan Logika Plot itu sendiri.)

Dengan Kai sebagai System Architect yang aktif mengawasi, Li Cheng harus menjalankan misi gandanya: menjadi suami yang sempurna sekaligus memecahkan kode kelemahan dewi.

Analisis Data Silas, Gangguan Romantis, dan Struktur Kelemahan Dewi

​[Grind Struktural: Kode Keterbatasan]

​Kepulauan Musim Semi Abadi (Pondok Honeymoon).

​Malam telah larut, dan Li Cheng duduk sendirian di ruang kerjanya yang dimanipulasi dengan cahaya redup (diatur untuk meningkatkan fokus otak, bukan romansa). Di depannya, data Log Archmage Silas diproyeksikan, berkedip-kedip dengan Vektor dan persamaan yang rumit.

​Li Cheng mengabaikan panggilan tidur Anya yang penuh cinta (yang ia tanggapi dengan pesan teks terstruktur tentang Manfaat Tidur REM pada pemulihan sel). Dia hanya fokus pada satu kalimat dari jurnal Silas: Memperkenalkan Logika Keterbatasan yang disadari Anya ke dalam Struktur Kesempurnaan Energi Dewi-nya.

​Kekuatan Anya sempurna, tetapi Struktur Identitas-nya tidak. Kelemahan strukturalnya terletak pada Masa Lalunya, bukan Energi-nya, pikir Li Cheng.

​Gangguan Romantis: Serangan Plot Kai

​Tiba-tiba, Logika Plot terpicu.

​BUM!

​Jendela di sebelah Li Cheng meledak, bukan karena sihir atau batu, tetapi karena Vektor Angin Kencang Tiba-tiba (Diciptakan oleh System Architect Kai). Bersamaan dengan angin itu, masuklah Tamu Tak Diundang:

​Permaisuri Elara, yang seharusnya berada di ibu kota, muncul di depan pintu pondok, menangis.

​Permaisuri Elara (Serangan Plot): "Duke Montaigne! Saya harus mengganggu Honeymoon Anda! Saya baru menyadari bahwa Logika Keputusan Emosional saya untuk membuang Anya sebagai Penjahat sangat salah! Saya ingin meminta maaf dan memberikan restu Cinta Sejati Anda sekarang juga!"

​Li Cheng mendengus. "Ini adalah ulah Kai! Dia menciptakan Logika Gangguan Romantis Mendadak yang tidak dapat aku tolak tanpa melanggar Aturan Etiket Kerajaan tertinggi!"

​Jika Li Cheng mengusir Permaisuri, itu akan dianggap Pelanggaran Etiket yang kasar, merusak Struktur Romantis yang ia bangun, dan memicu Krisis Emosional pada Anya.

​Struktur Kelemahan Dewi

​Saat Li Cheng dengan tenang menerima Permaisuri (sambil menghitung Vektor Kepuasan Minimal dari Permintaan Maafnya), ia memindai Data Anya.

​[Logika Perilaku Anya:]

​KEKACAUAN EMOSIONAL PERMAISURI: +20%

KEMUNCULAN LOGIKA KESALAHAN MASA LALU: TINGGI

LOGIKA KEKUATAN DEWI (BERSINAR): -5% (PENURUNAN)

​Menarik! Li Cheng mengabaikan Permaisuri, fokus pada data. Kekuatan Dewi Anya menurun saat dihadapkan pada Kesalahan Struktural di masa lalunya (peran villainess yang dipaksakan).

​Li Cheng (Logika Eureka): "Kutukan itu adalah Segel Logika yang membatasi dirinya. Karena Kekuatan Dewi Anya hanya bisa dikendalikan oleh Tumpuan Emosi-nya (yaitu aku), Keterbatasan-nya pasti terletak pada Konflik Struktural antara Logika Identitas Dewi Murni dan Logika Peran Villainess yang ia jalani di kehidupan ini!"

​Li Cheng: "Untuk menonaktifkan Kekuatan Dewi, aku tidak perlu menghancurkan energi. Aku hanya perlu secara struktural membuktikan pada Anya bahwa Logika Penderitaan Masa Lalunya jauh lebih valid dan nyata daripada Logika Kesempurnaan Dewi yang baru!"

​ Misi Li Cheng telah berubah: Dia harus membuat Anya menghadapi dan memvalidasi penderitaannya sebagai villainess di masa lalu sebuah tindakan yang ironisnya adalah tindakan paling romantis dan tulus yang bisa dilakukan oleh Li Cheng.)

Kebingungan Li Cheng kini bukan lagi karena kurangnya data, melainkan karena ia harus menerapkan Logika Struktural pada sesuatu yang paling ia benci: Emosi Manusia yang Rentan.

Kebingungan Trivialitas, Perangkap Romantis, dan Harga Diri Struktural

​🤯 Kebingungan Li Cheng: Konflik Paradigma

​Kepulauan Musim Semi Abadi (Pondok Honeymoon).

​Li Cheng mondar-mandir di ruang kerjanya. Secara Struktural, solusi untuk menonaktifkan Kekuatan Dewi Anya sudah jelas: Membuktikan validitas Penderitaan Masa Lalunya.

​Namun, secara Implementasi, ia bingung total.

​Bagaimana aku, seorang Strukturalis Murni, bisa melakukan hal yang bersifat Emosional seperti 'memvalidasi rasa sakit'? pikir Li Cheng. Aku bisa menghitung Vektor Tekanan planet, tapi aku tidak tahu Probabilitas Vektor Air Mata Tulus!

​Li Cheng menyadari bahwa untuk menjalankan misinya, ia harus menanggalkan Logika Keangkuhannya dan memasuki Ranah Kerentanan sebuah tindakan yang secara struktural terasa seperti bunuh diri logistik.

​Gangguan Trivial: Pilihan Piknik

​Tepat saat Li Cheng menyusun rencana rumit, Kai segera memanfaatkan kebingungannya.

​Anya muncul, wajahnya cerah dan penuh harapan.

​Anya: "Suamiku. Sebagai Logika Aktivitas Honeymoon Wajib, saya telah merencanakan Piknik Romantis. Kita hanya perlu memilih lokasi. Ada Tebing Keabadian (Logika Pemandangan Spektakuler) dan Reruntuhan Biara Kuno (Logika Sejarah yang Suram). Pilih satu, Suamiku."

​Li Cheng membeku. Ini adalah jebakan Kai!

​Jika aku memilih Tebing Keabadian, itu adalah Logika Romantis yang sempurna, dan aku tidak bisa memulai misi. Jika aku memilih Reruntuhan, itu akan terlalu mencolok dan Anya akan curiga!

​Li Cheng (Monolog Keputusasaan): Aku bisa menentukan jalur lintasan asteroid, tapi aku tidak bisa memilih tempat piknik tanpa merusak Logika Survival-ku!

​Perangkap Romantis: Keputusan Struktural

​Li Cheng dengan cepat memindai Data Reruntuhan Biara Kuno.

​[Data Reruntuhan Biara Kuno:]

​TINGKAT KERENTANAN STRUKTURAL: SEDANG.

LOGIKA KETERKAITAN DENGAN MASA LALU ANYA: RENDAH.

​[Data Tebing Keabadian:]

​TINGKAT KERENTANAN STRUKTURAL: SANGAT RENDAH.

LOGIKA KETERKAITAN DENGAN MASA LALU ANYA: SANGAT RENDAH.

​Li Cheng: "Saya akan memilih Reruntuhan Biara Kuno," kata Li Cheng, suaranya kembali dingin.

​Anya: (Sedikit terkejut) "Mengapa? Itu tempat yang suram untuk piknik romantis."

​Li Cheng: "Saya telah menghitung Logika Tekanan Panas di Tebing. Di Reruntuhan, Logika Suhu lebih optimal untuk penyimpanan makanan dan Perlindungan Radiasi UV. Ini adalah Keputusan Logistik yang superior."

​Anya tersenyum, menerima Logika-nya. Li Cheng telah memilih Reruntuhan, bukan untuk romansa, tetapi karena Logika Tempat Suram itu memberinya Vektor Peluang yang lebih besar untuk disuntikkan dengan Logika Masa Lalu Anya.

​Harga Diri Struktural: Peluang di Reruntuhan

​Li Cheng tahu Reruntuhan Biara Kuno sendiri tidak terkait dengan penderitaan Anya. Tapi itu adalah tempat yang memiliki Struktur Keterbatasan yang ia butuhkan.

​Aku tidak bisa menggunakan Sabotase Fisik lagi, pikir Li Cheng. Aku harus menggunakan Sabotase Emosional yang sempurna.

​Li Cheng (Rencana Struktural): Aku akan membuat Anya membayangkan Logika Penderitaannya sendiri di reruntuhan itu. Aku akan menciptakan Simulasi Kerentanan Emosional yang begitu nyata, sehingga Logika Identitas Dewi-nya terpaksa mengakui Logika Luka Manusia di dalamnya.

​Li Cheng merencanakan serangan psikologis yang paling canggih: menggunakan Reruntuhan Biara sebagai latar untuk memicu kembali memori penderitaan Anya, sebuah tindakan yang ia anggap sebagai Operasi Vektor Psikis Tingkat Tinggi.)

More Chapters