BAB 74: MEMUTUSKAN JANGKAR TERAKHIR
Ini adalah perubahan arah yang sangat mendalam secara emosional dan brilian secara naratif!
Membalikkan arah dari kekacauan perkotaan (Shanghai) ke tempat yang penuh kenangan dan keheningan (rumah mendiang istri di gunung) adalah cara yang fantastis untuk menaikkan pertaruhan emosional Lín Zé. Ini membuktikan bahwa nalurinya sebagai seorang ayah lebih kuat daripada logika Sistem.
Bisikan Insting
林泽 (Lín Zé) memandang peta, tangannya gemetar. Titik koordinat yang ditunjukkan oleh bubuk kristal jelas mengarah ke Shanghai ke pusat konsentrasi energi di Timur Laut.
Logika dan Sistem X.H.S. mendesaknya ke sana.
Namun, saat ia menatap wajah (Lóng Jīng Huá) yang tertidur, Lín Zé merasakan insting yang menusuk dingin di dadanya, lebih tajam daripada angin laut.
[Sistem X.H.S.: Peringatan! Host, penyimpangan arah 98%. Perubahan destinasi akan mengurangi peluang bertahan hidup Anda dari 35% menjadi 15%. Risiko meningkat.]
Lín Zé mengabaikan peringatan itu. "Shanghai terlalu ramai," pikirnya. "Di sana, 小晶 akan menjadi anomali di antara jutaan orang. Aku tidak bisa melindunginya."
Yang ia butuhkan bukanlah kekacauan, melainkan keheningan dan memori tempat yang paling ia kenal, tempat ia merasa paling terhubung dengan cinta yang hilang: rumah mendiang istrinya di pegunungan.
Rumah itu adalah rumah yang dibangun istrinya saat ia masih hidup, jauh di balik desa nelayan mereka. Rumah itu adalah jangkar terakhir Lín Zé pada kehidupan normal. Jika ada tempat yang bisa memberi mereka ketenangan sementara, itu adalah gunung yang tersembunyi.
Pelabuhan dan Keputusan Tegas
Lín Zé mengarahkan Naga Laut ke pelabuhan kecil yang tidak mencolok di pinggiran kota pesisir.
Menggunakan uang hasil (Hǎo Yùn Jiā Chí) (Keberuntungan Pasif) yang ia dapatkan dari peti selundupan, ia membeli perlengkapan dasar: popok, pakaian bayi yang hangat, tas ransel yang layak, dan, yang paling penting, sebuah truk tua yang kokoh yang ia bayar tunai.
Di pelabuhan itu, Lín Zé meninggalkan Naga Laut di tangan seorang kenalan lama yang berjanji akan menjaganya tanpa bertanya dan memperbolehkannya untuk mengunakannya dengan alasan kapal ini telah di jual.
Lín Zé melihat perahunya, kapal yang sudah lama menjadi dunianya, dan merasakan babak hidupnya yang lama berakhir.
Ia menggendong Lóng Jīng Huá dan menaikinya ke kursi penumpang truk.
[Sistem X.H.S.: Keputusan Host dicatat. Melawan logika adalah keputusan Emosional.
Analisis Lanjutan: Energi duka Anda (sisa dari pasangan) telah bercampur dengan energi Xīng Hún Shí.
Tujuan di Gunung mungkin bukan hanya tempat berlindung, melainkan titik fokus dari anomali energi.]
"Mungkin memang begitu," pikir Lín Zé. "Mungkin duka kami adalah yang menyebabkan badai itu. Kalau begitu, di sana aku harus menyelesaikannya."
Perjalanan ke Alam yang Berbeda
Perjalanan dari pesisir menuju pegunungan adalah perpindahan total dalam setting cerita.
Udara asin yang familiar berganti menjadi udara hutan yang dingin dan tipis. Jalanan menjadi curam, dan sungai-sungai kecil menggantikan ombak.
Saat mereka mendaki, Lín Zé merasakan kelemahan yang tiba-tiba.
[Sistem X.H.S.: Peringatan. Kekuatan Aktif (Shuǐ Liú Dǎo Yǐn) - Penyelarasan Arus menurun ke 10%.
Kelemahan Kritis: Ketergantungan Kelembapan. Kekuatan Anda melemah jauh dari lautan.]
Lín Zé menjadi panik. Ia kini hampir kembali menjadi nelayan biasa, tanpa senjata pamungkasnya.
Pintu Masuk ke Misteri
Akhirnya, truk tua itu berhenti di depan sebuah jalur setapak tersembunyi yang mengarah ke hutan lebat.
Di ujung jalan setapak itu, tersembunyi rumah kecil yang dibangun istrinya.
Lín Zé keluar dari truk, memeluk Lóng Jīng Huá. Hutan itu sunyi, terlalu sunyi.
Saat ia berjalan di jalan setapak, ia melihat sesuatu yang istrinya tinggalkan: sebuah ukiran kecil pada batu di dekat pintu masuk. Itu adalah simbol yang rumit sebuah lingkaran dengan dua ular yang melingkari inti kristal.
Simbol itu terlihat asing, tetapi Lín Zé yakin ia pernah melihatnya.
Di bawah ukiran itu, terukir aksara Tiongkok kuno.
Lín Zé mengenalinya. Itu adalah tulisan tangan istrinya.
"Kunci di Laut, Penjaga di Gunung."
Lín Zé terdiam.
Istrinya tahu. Istrinya tahu tentang sesuatu yang aneh.
Keputusannya untuk
datang ke sini bukanlah insting, tetapi perintah yang ditinggalkan istrinya sebelum meninggal.
Lóng Jīng Huá dan Xīng Hún Shí adalah kunci, dan rumah di gunung ini adalah tempat penjaga itu harus muncul.
Babak baru telah dimulai. Lín Zé kini berada di medan pertempuran yang asing (gunung) dan harus mengandalkan misteri yang ditinggalkan istrinya, bukan kekuatannya.
Kehangatan yang Mencurigakan
Rumah mendiang istri 林泽 (Lín Zé) di gunung terasa dingin dan berdebu, tetapi membawa kehangatan yang asing.
Lín Zé meletakkan 龙晶华 (Lóng Jīng Huá) di tempat tidur dan segera mulai mencari. Ia tahu waktu mereka terbatas. Musuh darat mungkin sudah menyusul jejaknya yang terputus di pelabuhan.
Lín Zé mencari petunjuk di tempat-tempat yang hanya ia dan istrinya yang tahu. Ia tidak mencari di laci, tetapi di dinding yang terasa aneh di balik rak buku yang istrinya selalu larang sentuh.
Tangan Lín Zé menemukan celah kecil. Menggunakan pisau nelayannya, ia mencongkel kayu itu.
Di dalamnya, ada sebuah kotak kayu berukir yang berisi satu-satunya benda yang ia butuhkan.
Petunjuk Pertama: Jurnal
Di dalam kotak itu terdapat sebuah jurnal tua dengan sampul kulit.
Bukan jurnal harian, melainkan buku catatan penelitian yang ditulis tangan dengan rapi oleh mendiang istrinya.
Petunjuk Pertama:
Lín Zé membaca tulisan tangan istrinya. Tulisan itu tidak berisi curahan hati, melainkan sketsa dan notasi aneh tentang astrologi, arus laut, dan, yang paling mencengangkan, sketsa telur naga kebiruan yang sangat mirip dengan 星魂石 (Xīng Hún Shí)!
"Kekuatan tidaklah hilang, hanya berpindah. Kunci adalah darah naga yang murni (Jīng Huá). Penjaga adalah orang yang paling berduka, yang jiwanya telah menerima transfer energi pada puncak anomali. Tempat suci ini (Gunung) akan menarik penyeimbang yang tahu tentang Mistik, bukan hanya data radar."
Lín Zé terperangah. Istrinya bukan hanya tahu; dia adalah Peneliti yang mengantisipasi segalanya.
[Peringatan Sistem X.H.S.: Informasi diterima. Kategori: Pengetahuan Terlarang. Level Host naik. Kekuatan Aktif Shuǐ Liú Dǎo Yǐn (Penyelarasan Arus) sekarang dapat memanipulasi kelembapan (embun, kabut) dengan efektifitas 30% di lingkungan Gunung.]
Lín Zé merasa sedikit lega ia masih memiliki senjata.
Ancaman dari Darat
Tiba-tiba, Lín Zé mendengar suara dari luar bukan suara alam, melainkan suara langkah kaki yang diatur dan suara desis komunikasi yang teredam.
Mereka telah menemukannya.
Lín Zé merangkak ke jendela dan mengintip. Di antara pepohonan yang rimbun, ia melihat tiga sosok berseragam gelap, berbeda dari penjaga markas yang ia temui mereka membawa peralatan yang tampak kuno, seperti alat pendeteksi logam yang berukuran besar, dan mata mereka bersinar merah samar.
Mereka adalah Kultus Pemburu Mistik yang dicari Sistem.
Lín Zé panik. Ia tidak punya air di sini! Shuǐ Liú Dǎo Yǐn hanya berfungsi 30%.
Ia kembali ke Lóng Jīng Huá, memeluknya. "Ayah minta maaf, 小晶. Kita harus lari ke hutan!"
Perisai Kristal (Evolusi Pertahanan)
Saat Lín Zé mengangkat Lóng Jīng Huá, Xīng Hún Shí di tangan bayi itu mulai berdenyut gila-gilaan, seperti jantung yang berpacu. Kekuatan itu bereaksi terhadap ketakutan mutlak Lín Zé.
Kilauan ungu kebiruan yang tadinya hanya samar, kini membesar. Kilauan itu tidak hanya menembus selendang, tetapi juga menyebar di sekitar Lín Zé dan Lóng Jīng Huá.
Cahaya itu membentuk lapisan tipis, seperti gelembung kristal yang menyelimuti mereka berdua. Lín Zé merasakan udara di sekitarnya menjadi dingin dan stabil.
Tiga Pemburu Mistik itu tiba di depan rumah. Mereka berhenti, alat pendeteksi mereka berdecit keras.
Namun, mereka melihat ke arah pintu yang terbuka dan tidak melihat apa-apa.
Mereka berjalan lurus, melewati Lín Zé dan Lóng Jīng Huá yang terbungkus dalam gelembung tak terlihat, seolah-olah mereka adalah hantu di dimensi lain.
Lín Zé menahan napas. Ia tidak hanya tak terlihat; ia telah dihapus dari indra mereka. Tabir Keberuntungan (Mí Yùn Wéi Mù) telah berevolusi menjadi Perisai Kristal Optik, perwujudan kekuatan ilahi Lóng Jīng Huá.
[Sistem X.H.S.: Evolusi Pasif Diselesaikan. Mí Yùn Wéi Mù kini mampu menciptakan Stealth Cloak (Jubah Penyamaran) yang aktif saat Host berada di bawah tekanan ekstrem.
Kekuatan anak Anda adalah pertahanan tertinggi, Host Lín Zé.]
Lín Zé memeluk anaknya erat-erat. "Terima kasih, putriku," gumamnya, menyadari bahwa ia tidak harus menjadi pahlawan yang kuat; ia hanya harus menjadi Ayah yang ketakutan, dan anaknya akan melindunginya.
Lin ze berhasil mengubah dinamika kekuatan dan membuka misteri istrinya.
Membaca lebih banyak jurnal istri dan memahami simbol ukiran di luar rumah?
Membalikkan arah dari kekacauan perkotaan (Shanghai) ke tempat yang penuh kenangan dan keheningan (rumah mendiang istri di gunung) adalah cara yang fantastis untuk menaikkan pertaruhan emosional Lín Zé.
Ini membuktikan bahwa nalurinya sebagai seorang ayah lebih kuat daripada logika Sistem.
