BAB 73: KEPUTUSAN DI BAWAH DATA
Setelah berhasil mengelabui Dr. Li Mei dengan kejujuran emosional, 林泽 (Lín Zé) harus segera melarikan diri sebelum ilmuwan itu memproses data anomali yang ia lihat.
Setelah sesi tanya jawab, Dr. Li Mei mengizinkan Lín Zé dan 龙晶华 (Lóng Jīng Huá) beristirahat di sebuah kamar kecil yang bersih.
Dr. Li Mei berjanji akan mengatur transportasi untuk Lín Zé ke daratan utama keesokan harinya.
Lín Zé tahu itu adalah janji palsu.
Ia duduk di tepi tempat tidur logam. Lóng Jīng Huá tidur nyenyak di sebelahnya, 星魂石 (Xīng Hún Shí) masih memancarkan cahaya ungu samar di balik popok kain barunya.
[Peringatan Sistem X.H.S.: Ancaman Meningkat. Dr. Li Mei saat ini sedang menganalisis sampel kain basah yang dibuang. Dia tidak mencari naga atau apapun yang tak diketahuinya; dia mencari pola biologi yang mustahil.
Tabir Keberuntungan (Mí Yùn Wéi Mù) hanya menutupi visual, bukan data biologis.]
[Keputusan Kritis: Melarikan Diri Sekarang atau Menunggu Intervensi Biologis (Risiko: Sangat Tinggi).]
"Mereka akan mengambil 小晶 xiao jing untuk diuji," pikir Lín Zé, rasa takut menusuk lebih tajam daripada kesedihan. Ia menyadari simpati Dr. Li Mei hanyalah alat untuk mendapatkan akses.
Lín Zé meraih ransel lusuhnya. Ia harus bergerak.
Strategi Pelarian Penyelaras Arus
Melarikan diri dari markas militer/sains membutuhkan lebih dari sekadar keberuntungan.
Lín Zé membutuhkan rencana yang memanfaatkan satu-satunya kelebihannya: air.
[Sistem X.H.S.: Saran Strategis. Pangkalan Peninggalan Laut (Hai Yí Jù Diǎn) tergantung pada saluran pendingin air laut di bawah dermaga.
Jika saluran itu terganggu, sistem keamanan akan mati untuk beberapa saat.]
Lín Zé melihat ke luar jendela kecil. Malam telah tiba, dan markas itu diselimuti kegelapan, hanya diterangi oleh lampu sorot yang berputar.
Lín Zé menggendong Lóng Jīng Huá, menyelimutinya rapat-rapat, dan menyelinap keluar kamar. Ia bergerak menuju pintu belakang yang mengarah ke dermaga.
Tepat saat ia mendekati pintu, dua penjaga berpapasan dengannya.
好運加持 (Hǎo Yùn Jiā Chí) aktif.
Salah satu penjaga terpeleset di lantai yang licin karena kebocoran pipa yang kebetulan terjadi beberapa jam sebelumnya.
Penjaga itu menjatuhkan secangkir kopi panas tepat ke panel kontrol pintu, memicu bunyi buzz kecil dan membuat lampu di lorong utama berkedip.
Dalam kekacauan kecil itu, Lín Zé menyelinap ke luar.
Menguasai Kekuatan
Lín Zé berlari ke arah perahunya. Di dermaga, ia harus bertindak cepat.
Ia meletakkan Lóng Jīng Huá dengan aman di kursi kemudi, menunjuk ke arah pilar beton dermaga yang menjulur ke air laut.
Lín Zé memejamkan mata, memfokuskan energi yang ia serap dari Batu Jiwa Bintang. Ia tidak lagi meminta arus; ia menarik energi.
"水流導引 (Shuǐ Liú Dǎo Yǐn)!"
Air di bawah dermaga bergemuruh. Lín Zé merasakan setiap molekul air, setiap arus masuk dan arus keluar.
Ia memanipulasi arus yang seharusnya mengalir ke saluran pendingin markas, membalikkan arahnya.
Di dalam markas, Dr. Li Mei menjerit frustrasi ketika semua monitornya padam.
"Saluran pendingin! Kirim tim teknisi!"
Lín Zé tahu ia hanya punya waktu 30 detik.
Tujuannya adalah Pelarian ke Laut Terbuka
Lín Zé melompat ke Naga Laut.
Dengan satu dorongan energi yang kuat, ia menciptakan arus air yang sangat deras langsung di belakang perahunya.
Perahu itu meluncur dari dermaga dengan kecepatan yang tidak mungkin.
Lampu sorot markas mati. Alarm darurat mulai meraung, tetapi suaranya teredam karena sistem mati.
Saat perahunya menjauhi Hai Yí Jù Diǎn, Lín Zé melihat ke belakang. Di ujung dermaga, Dr. Li Mei berlari ke tepi, memegang senter.
"Dia tahu. Dia tahu aku memiliki anomali itu," pikir Lín Zé.
Lín Zé menoleh ke laut lepas. Ia tidak tahu ke mana ia harus pergi. Ia hanya punya laut, perahu, dan bayi naga.
Perjalanan pun dimulai.
[Sistem X.H.S.: Selamat, Host Lín Zé. Babak Kedua dimulai. Tugas: Cari tahu ke mana Pemburu Dimensi yang Anda kalahkan berencana membawa bubuk pelacaknya.
Kelangsungan hidup Anda kini bergantung pada intelijen Multiverse.]
Lín Zé memeluk Lóng Jīng Huá dan mengarahkan Naga Laut ke timur, menuju fajar yang akan segera tiba. Ia tidak lagi nelayan berduka. Ia adalah pelindung.
Kekuatan ini berhasil membawa Lín Zé keluar dari ancaman manusia. Sekarang ia berada di laut terbuka, siap memasuki fase "On the Run" dan mencari info.
PEMBACAAN ENERGI DAN JARAK JAUH
Matahari terbit menemukan Lín Zé dan 龙晶华 (Lóng Jīng Huá) berada jauh dari daratan. Lín Zé memasang layar perahu dan membiarkan angin membawanya, menghemat energi untuk pertarungan yang mungkin terjadi.
Menjadi seorang ayah dalam pelarian adalah pekerjaan yang melelahkan. Lín Zé belajar memberi makan 小晶 dengan susu formula yang tersisa dan menjaga selendang penutup 星魂石 (Xīng Hún Shí) agar tidak terlepas.
Lín Zé mengeluarkan bubuk kristal yang ia ambil dari Pemburu Dimensi yang kalah. Bubuk itu berbau seperti ozon setelah badai dan memancarkan kilauan lemah yang hanya terlihat di bawah cahaya langsung.
"Ini adalah petunjuk kita, 小晶," bisik Lín Zé.
[Sistem X.H.S.: Tepat, Host Lín Zé. Bubuk ini adalah residu 'Crystalline Tracer.' Pemburu Dimensi menggunakannya untuk menargetkan titik koordinat tertentu di dimensi Host.
Kita harus membalikkan jejak.]
"Membalikkan jejak? Bagaimana? Aku tidak punya alat pemindai dimensi," tanya Lín Zé, frustrasi.
[Sistem X.H.S.: Anda punya. Kekuatan 水流導引 (Shuǐ Liú Dǎo Yǐn) Anda adalah manipulasi aliran energi kinetik. Bubuk ini adalah energi yang padat. Gabungkan keduanya.]
Energi Arus
Lín Zé menuruni tangga ke dek utama. Ia menatap bubuk itu, lalu ke lautan di sekelilingnya.
Ia mengambil sejumput kecil bubuk kristal, membawanya ke tepi perahu, dan menaburkannya dengan hati-hati ke dalam air laut.
Lín Zé memejamkan mata, mengaktifkan Penyelarasan Arus. Ia tidak berfokus pada air, tetapi pada bubuk kristal yang kini larut dalam air.
Air di sekitar bubuk itu tiba-tiba berhenti bergerak. Kemudian, di bawah perintah energi Lín Zé, air itu mulai bergetar bukan ombak, melainkan getaran frekuensi tinggi, seperti jarum kompas yang kebingungan.
Energi itu terasa dingin, lalu tiba-tiba, energi itu menarik tangan Lín Zé ke satu arah tertentu, seolah-olah arus tersembunyi ingin membawanya ke sana.
"Timur Laut... jauh sekali," gumam Lín Zé, membuka matanya.
Penemuan Titik Tujuan
Lín Zé mengulang proses itu dua kali lagi untuk konfirmasi. Setiap kali, bubuk kristal menunjuk dengan tegas ke arah Timur Laut.
[Analisis Sistem X.H.S.: Titik tujuan terdeteksi. Itu adalah koordinat padat energi di kota besar yang tidak wajar.
Jarak pelayaran diperkirakan 7-10 hari. Peluang keberhasilan: 35%.]
"Kota besar?" Lín Zé mengerutkan kening. Ia membayangkan musuh-musuhnya berkumpul di menara kaca atau markas bawah tanah. Melindungi 小晶 di laut terbuka jauh lebih mudah daripada di keramaian kota.
Lín Zé kembali ke peta lautnya. Ia memplot arah Timur Laut, yang membawanya lurus menuju Shanghai.
"Kenapa Shanghai?"
[Sistem X.H.S.: Kota besar adalah pusat konsentrasi energi manusia. Tempat yang ideal bagi entitas Multiverse untuk bersembunyi atau menyerap kekuatan.
Musuh Anda mungkin bukan mencari Xīng Hún Shí, melainkan mencari penyokong untuk membantu perburuan mereka.]
Lín Zé kini mengerti. Ia tidak hanya melawan monster; ia melawan organisasi sekumpulan manusia yang mengetahui keberadaan Multiverse dan berkolaborasi dengan Pemburu Dimensi.
Tantangan Baru (Keuangan)
Lín Zé melihat ke dalam dompetnya. Uang yang ia dapat dari penjualan harta karun terakhirnya tidak akan cukup untuk hidup seminggu di Shanghai, apalagi membeli perlengkapan bayi dan bensin kapal.
"Sistem, aku butuh uang. Aku butuh cara untuk beroperasi tanpa terlihat," pikir Lín Zé.
[Sistem X.H.S.: Kekuatan Pasif Keberuntungan (Hǎo Yùn Jiā Chí) adalah solusi. Shanghai memiliki pasar gelap yang kaya akan artefak laut. Lanjutkan ke timur laut. Keberuntungan akan memandu Anda ke 'modal awal' Anda.]
Lín Zé tersenyum tipis, senyum pertama sejak istrinya tiada. Keberuntungan yang dulu ia kutuk kini adalah senjata satu-satunya. Ia menggendong bayinya小晶 di pelukannya.
"Shanghai, Nak," kata Lín Zé. "Kita akan bermain di sarang lebah."
Sistem mengalihkan Lín Zé dari peran reaktif (melarikan diri) menjadi peran proaktif (mencari musuh). bagaimana Lín Zé menggunakan kekuatannya untuk mendapatkan uang secara ilegal di perairan dekat Shanghai.
Memanfaatkan Keberuntungan?
Setelah menetapkan misi dan ancaman, kita harus menguatkan ikatan emosional antara 林泽 (Lín Zé) dan 龙晶华 (Lóng Jīng Huá).
ANUGERAH KEBERUNTUNGAN BARU
Pelayaran di Bawah Bintang
Lima hari berlalu di perahu Naga Laut.
Lautan tetap tenang, sebuah kanvas biru di bawah langit yang cerah keberuntungan luar biasa yang diberikan oleh 好運加持 (Hǎo Yùn Jiā Chí). Jauh dari hiruk pikuk daratan, jauh dari radar Dr. Li Mei, Lín Zé dipaksa untuk sepenuhnya fokus pada peran barunya: ayah.
龙晶华 (Lóng Jīng Huá) adalah bayi yang aneh. Ia tidak rewel, dan tawa renyahnya biasanya dipicu oleh hal-hal kecil, seperti percikan ombak di lambung kapal selalu disertai dengan denyutan lembut dari 星魂石 (Xīng Hún Shí) di tangan mungilnya. Energi yang ia pancarkan membuat air laut yang digunakan Lín Zé untuk membersihkan diri terasa hangat dan menyegarkan.
Lín Zé mulai belajar rutinitas. Ia belajar cara mensterilkan botol susu dengan air yang ia yakini disucikan oleh energi Xiǎo Jīng. Ia belajar cara membedakan rengekan lelah dari tawa riang.
Ia bahkan menyanyikan lagu-lagu nelayan lama yang pernah ia nyanyikan bersama mendiang istrinya.
Batu dan Hati yang Terisi
Suatu malam, saat matahari tenggelam membakar cakrawala dengan warna emas dan ungu, Lín Zé menggendong Lóng Jīng Huá di geladak.
Ia menatap wajah Lóng Jīng Huá, dan kali ini, ia tidak melihat bahaya, ia tidak melihat anomali, dan ia tidak melihat kunci Multiverse. Ia melihat cinta.
Genggaman tangan Lóng Jīng Huá terasa kuat di jari Lín Zé, dan Xīng Hún Shí yang ada di genggaman itu kini terasa seperti kehangatan, bukan lagi beban yang membakar.
Lín Zé menyadari, selama ini ia melihat Xiǎo Jīng sebagai penjaga sebuah benda. Kini, ia melihat benda itu sebagai bagian dari anaknya.
Anak ini, dengan kekuatan ilahi dan ancaman kosmiknya, telah mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh istrinya.
Duka Lín Zé tidak hilang, tetapi ia telah berubah menjadi tujuan sebuah alasan untuk terus berjuang.
"Kau sangat berharga, 小晶," bisik Lín Zé, air matanya menetes bukan karena kesedihan, tetapi karena tekad yang baru. "Kau bukan sekadar batu. Kau adalah putriku."
Modal dari Laut
Kebutuhan praktis menginterupsi momen emosional itu. Sesuai perhitungan Sistem X.H.S., mereka hanya berjarak satu hari pelayaran dari perairan padat lalu lintas dekat Shanghai. Lín Zé membutuhkan uang tunai untuk popok, makanan, dan untuk menyewa tempat persembunyian di kota metropolitan.
[Sistem X.H.S.: Host Lín Zé. Modal Awal diperlukan. Keberuntungan Pasif telah mengarahkan Anda. Siapkan alat selam Anda.]
Lín Zé, dengan panduan yang samar dari System, menyelam di area yang tampak biasa saja di peta. Ia tidak mencari ikan; ia mencari Keberuntungan.
Di dasar laut yang keruh, di samping karang yang tidak mencolok, Lín Zé menemukan sesuatu yang tidak masuk akal.
Bukan kapal karam, melainkan peti kayu modern yang terikat pada pelampung yang terlepas. Peti itu berisi paket uang tunai dalam mata uang asing, yang basah namun masih bisa digunakan, serta beberapa perhiasan perak kecil yang tampak seperti diselundupkan.
Itu adalah manifestasi sempurna dari Hǎo Yùn Jiā Chí keberuntungan yang tidak sengaja menariknya ke barang selundupan yang hilang.
Lín Zé kembali ke permukaan, terengah-engah. Ia membawa cukup uang untuk bertahan selama beberapa bulan dan, yang terpenting, ia memiliki alasan yang bisa dipertahankan jika ditanya (seorang nelayan yang beruntung menemukan harta karun di laut).
Ia menatap Lóng Jīng Huá yang terbangun di kabin. "Baiklah, 小晶," katanya, mengeringkan tangannya. "Kita sudah punya modal. Sekarang kita pergi ke Shanghai. Dan di sana, kita akan mencari tahu siapa yang ingin mengambilmu dariku."
Lín Zé mengarahkan Naga Laut menuju cakrawala yang menyala, tempat kota raksasa menunggu. Ia kini bukan hanya seorang pelindung, melainkan seorang ayah yang dipersenjatai dengan kekuatan kosmik, siap memasuki sarang lebah.
Ikatan Lín Zé dan Lóng Jīng Huá, memberikan motivasi emosional yang kuat, dan menyelesaikan kebutuhan Shanghai dan Organisasi Manusia.
